BANDUNG, MELESAT – Wakil Ketua Komisi V DPRD Jawa Barat Siti Muntamah mengungkapkan, hasil kinerja program PPPA dan PPKB mencatat, angka kelahiran total dan prevalensi stunting menurun.
Penghitungan terbaru menunjukkan angka pravalensi stunting di Jawa Barat Turun menjadi 14 persen, sesuai dengan target pemerintah pada 2024.
“Semoga prevalensi bisa terus ditekan hingga menyentuh angka kurang dari dua digit pada tahun ini,” ucap isteri mendiang Oded M. Daniel ini saat menjadi pembicara di Forum Perangkat Daerah yang digelar Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Provinsi Jawa Barat, di UNIKOM Bandung, Kamis 14 Februari 2025.
Tak hanya itu, pihaknya berharap adanya inovasi dan adaptasi agar setiap program berjalan sesuai dengan kebutuhan Masyarakat.
“Tidak kalah penting adalah penguatan data dan evaluasi, sehingga data berkualitas bisa menghasilkan output berkualitas. Dengan demikian, Jabar Istimewa bisa benar-benar bis akita wujudkan,” tandas Umi Oded sembari mengapresiasi inisiasi DP3AKB Jabar yang telah sukses menggelar kegiatan tersebut.
Hadir Prof. Budi Setiyono, Ph.D, Sekretaris Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/ Sestama BKKBN dan Pelaksana Harian Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat Dodo Suhendar. ***