BANDUNG, MELESAT -BKKBN Jawa-Barat mentargetkan ratusan ribu keluarga untuk intervensi pencegahan stunting. Karena itu, untuk mempercepat implementasi Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting), BKKBN Jabar menggandeng Lembaga Wakaf Salman melalui audiensi di ruang rapat pimpinan BKKBN Jabar Rabu 12 Februari 2025.
“Kami memiliki Program Genting dengan target 207.189 keluarga untuk intervensi pencegahan stunting, target tersebut berdasarkan pada kriteria keluarga dengan ibu hamil dan bayi di bawah usia 2 tahun, tepatnya di 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK),” papar Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat, Dadi Ahmad Roswandi.
GENTING merupakan program nasional berbasis gotong royong guna mengatasi stunting di Indonesia.
“Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/ BKKBN menginisiasi Genting sebagai upaya gotong royong lintas sektor untuk mempercepat penurunan stunting,” tambah Dadi.
Program ini menghubungkan Orang Tua Asuh (OTA) dengan 1 juta Keluarga Berisiko Stunting, memberikan dukungan nutrisi dan pemantauan kesehatan selama 1000 Hari Pertama Kehidupan.
“Sementara Wakaf Salman di bawah naungan Yayasan Pembina Masjid (YPM) Salman ITB, berdiri sejak 2016 dan banyak berdedikasi mengelola wakaf secara produktif untuk menopang kemajuan bersama,” pungkasnya.
Dengan kerja sama ini, wakaf salman akan jadi lembaga filantropi untuk funding dana OTA ke keluarga sasaran. ***
